Polres Sanggau Intensifkan Pemantauan Ketahanan Pangan: Jagung Demplot Sekayam Tumbuh Optimal

0
Compress_20250623_165238_8913

Sanggau, Kalbar [SKN] – Komitmen Polri dalam mendukung program ketahanan pangan nasional terus diimplementasikan secara nyata di lapangan. Salah satunya terlihat dari kegiatan pengecekan lahan demplot jagung Program Ketahanan Pangan (Program 2) milik Polsek Sekayam, yang dilaksanakan pada Minggu (22/6/2025), di Dusun Kenaman, Desa Kenaman, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.

Kegiatan pengecekan yang dimulai sekitar pukul 11.00 WIB ini dipimpin langsung oleh Perwira Pengamat Wilayah (Pamatwil) Polres Sanggau, Kasat Samapta Iptu Supar, didampingi oleh Kapolsek Sekayam Iptu Junaifi, S.H., serta diikuti oleh para Kanit dan personel Polsek Sekayam. Kehadiran pimpinan langsung ke lapangan menunjukkan keseriusan Polri dalam mengawal keberhasilan program swasembada pangan.

Lahan demplot seluas 1 hektare yang ditanami bibit jagung jenis Pioner sejak 24 Mei 2025 tersebut berada di bawah pengelolaan Badan Penyuluhan dan Pengembangan Pertanian Kabupaten (BPPPK) Sanggau. Kini, pada hari ke-28 masa tanam, tanaman jagung menunjukkan pertumbuhan yang cukup menjanjikan.

“Dari hasil pengecekan lapangan hari ini, secara umum pertumbuhan tanaman jagung berjalan baik. Tinggi rata-rata tanaman saat ini mencapai kurang lebih 105 cm. Ini menunjukkan proses pertumbuhan berlangsung normal dan sesuai harapan,” ungkap Iptu Supar di sela-sela kegiatan pengecekan.

Ia menambahkan bahwa pemanfaatan lahan demplot ini merupakan bentuk kontribusi nyata Polri dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.

“Polri tidak hanya menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga hadir untuk mendukung ketahanan pangan masyarakat. Demplot ini kami jadikan contoh bahwa pemanfaatan lahan tidur dapat dioptimalkan untuk hasil pertanian yang produktif,” imbuhnya.

Sementara itu, Kapolsek Sekayam Iptu Junaifi, S.H. menjelaskan bahwa kegiatan pengecekan ini dilakukan secara rutin guna memantau perkembangan pertumbuhan tanaman sekaligus sebagai bahan evaluasi jika ditemukan kendala di lapangan.

“Dengan pengecekan berkala, kita bisa memastikan seluruh proses pertumbuhan berjalan baik. Selain itu, personel Polsek Sekayam juga ikut dilibatkan dalam proses pemeliharaan agar hasilnya nanti maksimal,” ujarnya.

Lebih lanjut Iptu Junaifi menegaskan bahwa keberhasilan program demplot ini juga melibatkan sinergitas dengan unsur masyarakat sekitar.

“Kami menggandeng masyarakat setempat dalam pengelolaan dan perawatan lahan. Ini bukan sekadar program internal, tapi bagaimana bersama-sama kita membangun kemandirian pangan,” tambahnya.

Seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar tanpa adanya hambatan berarti, dan personel yang terlibat tetap menjaga semangat kebersamaan dalam mendukung program nasional ini.

Dengan keberhasilan pertumbuhan jagung di masa tanam awal ini, diharapkan ke depan lahan demplot Polsek Sekayam dapat menjadi model pengembangan ketahanan pangan di wilayah perbatasan Kabupaten Sanggau.

Program seperti ini diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi masyarakat dalam mengelola potensi lahan pertanian yang ada.

Sumber : Humas Polres Sanggau

Pewarta : Rinto Andreas 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *