Luka Lebam Dan Gigi Rontok Korban Pengeroyokan 3 Orang Dewasa, Lapor Polisi

Singkawang, Kalbar [SKN] – Korban penganiayaan dan pengeroyokan secara bersama-sama oleh 3 orang laki-laki anak muda, mengalami luka lebam, gigi rontok, pelipis pecah, Kejadian pada Senin (17/2/2025) dini hari pukul 01:00, yang berlokasi dijalan KS Tubun bundaran Teratai, Kecamatan Singkawang Tengah, Kota Singkawang. Kalimantan Barat.
Atas kejadian tersebut Korban pengeroyokan bernama Rifqi Pratama Efza Sapoetra (L) pukul 02.00 Wib Melapor ke Polres Singkawang untuk melaporkan terjadinya dugaan Tindak Pidana Penganiayaan yang dialami dirinya dengan didampingi oleh orang tuannya dan kerabatnya
Kronologis yang berdasarkan surat pelaporan pengaduan Rifqi Pratama Efza Sapoetra (L) Pelaku yang melakukan Penganiyaan berinisial JP (L) dan 2 (dua) (L) orang temannya yang tidak diketahui namanya. Kejadian berawal saat Rifqi Pratama Efza Sapoetra menemani temannya bernama Nopiana (P) dan Vinza Septiola (P) untuk bertemu Sifa (P) dan Ara (P) di Bundaran Teratai dengan tujuan menagih hutang.
Sesampainya di Bundaran Teratai, terjadi pertengkaran antara Nopiana (P)
dan Sifa (P) hingga Rifqi Pratama Efza Sapoetra (L) sempat melerainya, namun secara tiba-tiba pelaku JP (L) dan 2 (dua) (L) orang temannya melakukan pemukulan kepada Rifqi Pratama Efza Sapoetra (L)
Dengan menggunakan tangan kosong yang seingat Rifqi Pratama Efza Sapoetra sebanyak 2 (dua) kali ke
arah wajahnya, kemudian JP juga menghantam wajah Rifqi Pratama Efza Sapoetra dengan menggunakan lututnya sebanyak 2 (dua) kali, akibat dari Penganiayaan tersebut Rifqi Pratama Efza Sapoetra mengalami luka memar, dan gigi patah dan pelipis pecah.
Zamhari orang tua korban Rifqi Pratama Efza Sapoetra berharap kepada Polres Singkawang secepatnya menangkap pelaku agar bisa diproses secara hukum dan mempertanggung jawabkan perbuatannya supaya memberikan efek jera agar dilain waktu tidak mudah untuk memukuli orang apalagi main keroyokan,” tegas Zamhari
Saat berita ini ditayangkan, AKP Dedy Sitepu Kasatreskrim Polres Singkawang di konfirmasi oleh media ini melalui via chat WhatsApp, pada Selasa (18/2/2025) sore pukul 17:37 Wib ditunggu balasannya sampai malam pukul 19:19 Wib, tapi tidak ada jawaban.
( Heruskn86 )