Dukung Swasembada Pangan 2025, Kapolres Bengkayang Pimpin Penanaman Jagung di Lahan Demplot Bidpropam Polda Kalbar
Bengkayang, Kalbar [SKN] – Kapolres Bengkayang Polda Kalbar AKBP Syahirul Awab, S.Sos., S.I.K., bersama Ketua Cabang Bhayangkari Bengkayang, Ny. Rara Syahirul Awab, memimpin langsung kegiatan penanaman jagung di Dusun Panda, Desa Lembang, Kecamatan Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang, Sabtu (6/9/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari program Ketahanan Pangan Bidpropam Polda Kalbar dalam rangka mendukung Swasembada Pangan Tahun 2025.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakapolres Bengkayang Kompol Anne Tria Sefyna, S.H., S.I.K., pejabat utama Polres Bengkayang, Kapolsek Sanggau Ledo beserta Bhayangkari, Forkopimcam Sanggau Ledo, Danramil 1209 – 02/Sg, penyuluh pertanian, kelompok tani, hingga pemilik lahan Cornelius Toding.
Dalam sambutannya, Cornelius Toding menyampaikan rasa terima kasih kepada Kapolres Bengkayang yang kembali hadir untuk mendukung penanaman jagung di lahan miliknya. Ia menuturkan, kegiatan ini tidak hanya mendukung program ketahanan pangan nasional, tetapi juga menyerap tenaga kerja dari masyarakat sekitar, terutama ibu rumah tangga.
“Pada penanaman kali ini, kami menggunakan bibit sebanyak 160 kg di atas lahan seluas 16 hektare, dengan target produksi 8,2 ton per hektare. Harapan kami, hasil panen nantinya dapat diserap oleh Bulog agar petani mendapat harga jual terbaik,” ungkap Cornelius.
Sementara itu, Plt. Camat Sanggau Ledo, Suandi, S.H., M.H., mengapresiasi langkah Polres Bengkayang yang terjun langsung ke lapangan dalam mendukung ketahanan pangan. Ia berharap kelompok tani di wilayahnya dapat terus berkembang sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Kapolres Bengkayang AKBP Syahirul Awab menegaskan bahwa program ini menjadi bukti nyata komitmen Polri mendukung swasembada pangan.
“Lahan Demplot Bidpropam Polda Kalbar saat ini menempati peringkat pertama nasional dengan luas 78 hektare. Di Bengkayang sendiri, luasannya sudah mencapai 72,2 hektare. Ini menunjukkan bahwa kita di Kalbar serius dalam mendukung program pemerintah,” jelas Kapolres.
Lebih lanjut, Kapolres juga menekankan pentingnya dukungan semua pihak agar jagung dapat menjadi komoditas utama masyarakat Bengkayang.
“Ke depan, kami berharap hasil panen jagung dapat diserap oleh Bulog. Jika Bulog hadir membeli langsung dari petani, maka harga akan stabil, dan kesejahteraan petani pun semakin meningkat,” tegasnya.
Jenis jagung yang ditanam pada kesempatan ini adalah varietas hibrida NK Perkasa dengan luas lahan tanam ± 10.000 m². Kegiatan berlangsung hingga pukul 10.30 WIB dalam suasana aman, lancar, dan penuh kebersamaan.
Kegiatan penanaman jagung di Dusun Panda ini menjadi bukti nyata sinergi antara Polri, pemerintah kecamatan, penyuluh pertanian, dan kelompok tani dalam mendukung program Swasembada Pangan 2025
Sumber : Humas Polres Bengkayang
( Heruskn86 )
